[Ficlet] Honesty

 

tumblr_static__640_v2 copy

H O N E S T Y
[Kim Family Series]

2016@FiolaCindy

BTS’ Kim Taehyung and OC’s Jeon Sean
–slice of life, friendship, school life. General.

“Kamu benar-benar ngga ikut wisata?”

.

 

“Tapi kenapa?!” bentak si pemuda dengan nada frustasi.

Kalau dipikir-pikir ini sudah kali kesebelas ia bereaksi sama. Pertanyaan monoton yang lantas membuat sang gadis mulai bosan menanggapinya. Pikirnya, apa masih kurang tugas-tugas praktek pkk dan pengetahuan sosial tentang rangkuman sejarah dinasti Korea untuk membuatnya lelah hari ini? Dan bukannya menghibur, pemuda di hadapannya, satu-satunya teman minornya, orang sepertiga mendekati gila ini justru menambah beban  psikisnya.

Syukur-syukur si gadis masih memiliki sisa kesabaran paling tidak cukup untuk hari ini. Kedua tangannya ia naik turunkan sejajar dengan bahunya guna mengumpulkan oksigen. Menghirupnya sejenak lalu menghembuskannya kembali.

“Kim Taehyung, sudah kubilang, bukan? Kalau aku tidak mau pergi,” ujarnya dengan nada dihaluskan.

“Kenapa kamu ngga mau pergi?” tanyanya sekali lagi. Pemuda bermarga Kim itu menuntut jawaban. “Berikan aku alasan logis!” pintanya.

“Aku tidak suka tempat ramai!” tegas si gadis menyamai nada tingginya.

Sulit memang menjadi satu-satunya teman bagi pemuda aneh bin menyebalkan selevel dengan Kim Taehyung. Ia harus mampu menahan emosi setiap waktu muncul sikap tak mau tahu Taehyung. Daripada itu, ia memiliki seribu satu cara menghadapi sikapnya tersebut. Hanya saja, mungkin kali ini tak ada satupun dari seribu satu jurus andalannya yang berguna. Taehyung benar-benar seorang kepala batu.

Jika menurut Sean mempertegas sikapnya kepada Taehyung adalah satu-satunya cara agar mulutnya mau bungkam, mungkin ia salah. Bukan rasa patuh dan disegani yang ia dapatkan, namun kecewa dan sakit hati di mata Taehyung.

Jika Sean sudah paham benar akan sikap kekanak-kanakan teman laki-lakinya, Taehyung justru tak mengenal sikap arogan Sean. Pikirnya, Sean adalah teman perempuannya yang cantik, pintar, baik hati dan penyanyang.

Namun kali ini ia merusaknya.

“Ma– maafkan aku, Tae. Bukan maksudku–“

“Tak apa,” potong Taehyung. “Aku akan pergi sendiri bersama teman-teman lainnya. Sean baik-baik istirahat di rumah, ya. Jangan sampai kesakitan, Sean mudah sakit, lho,” tutupnya sebelum akhirnya ia membalikkan badannya kemudian berjalan pulang.

Sementara si gadis bermarga Jeon yang ia tinggalkan di taman seorang diri hanya dapat menelan mentah-mentah rasa pahit atas perbuatannya sendiri. Ia hanya dapat meremas ujung gaun selutut yang ia kenakan sembari sesekali menyapu kelopak mata yang mulai basah akan air matanya. Tidak bahkan untuk menyesali perbuatannya.

Sean hanya tak dapat berterus terang kalau ia memiliki urusan lain yang jauh lebih penting daripada bersenang-senang bersama teman sekolahnya pada acara liburan musim panas. Ia tak ingin menyusahkan teman baiknya bahwa ayahnya sedang salam kriris ekonomi, ibunya yang sedang sakit, pun adiknya yang perlu biaya lebih demi mengambil kartu ujian. Ia tak ingin itu.

Sama halnya dengan Taehyung. Ia hanya ingin menghabiskan sedikit waktu bersama teman-temannya, mencari kesibukan baru daripada menangis tersedu di pojokan kamar atas kecelakaan yang menimpa ibunya hingga koma di rumah sakit, pun gugatan cerai dari ayahnya kepada sang ibu tanpa harus memberitahu kegelisahan  pada sahabatnya.

Karena mereka hanya ingin melindungi perasaan satu sama lain.

-fin

Oh My Goddess, let me take some breathe.

Actually i can’t explain it anymore. But both of them are just so~~

Ah, i couldn’t handel it ><

 

phi.

13 pemikiran pada “[Ficlet] Honesty

  1. Sama-sama ngga mau jujur
    Saling menyembunyikan keadaan yang sebenarnya terjadi
    Kalian ini, bikin greget:’)
    Serius, greget banget:’3

    Suka

  2. Sama2 ga mau kasi tau yg lainnya, udh gt si tae malah keras kepala, sean yg ngerasa bersalah
    Lengkap sudah konfliknya..
    Ffmu bagus Fi ((boleh aku panggil begitu? Kita satu line 😀 Salam kenal aku Ratih ^^)) Ajarin aku cara buat ff yg bagus kayak gini, dong.. //digeplak//

    Suka

    • Wkwk tunggu aja nanti series lanjutannya, mungkin akan ada plot twist? Kalau mampu yg nulis :v

      Oya, salken, sekarang banyak anak 2000-an ya ternyata. Sering sering baca tulisan senpainim kalo ga novel terjemahan, asal ga plagiat #peace

      Suka

  3. “Sama halnya dengan Taehyung. Ia hanya ingin menghabiskan sedikit waktu bersama teman-temannya, mencari kesibukan baru daripada menangis tersedu di pojokan kamar”

    bagian ini paling-paling :”(
    tulisannya baguss<3

    Suka

Leave a Review