[Ficlet] Apology

 

Apology
Kim Family Series

2016@FiolaCindy

BTS’ Kim Taehyung and OC’s Jeon Sean
–friendship, sad, slice of life, family. General.

“Sorry, i can’t tell you that everything gonna be okay. But just let me stand by you.”

.

‘Maafkan aku, Tae.’

Sebuah permintaan maaf yang tak pernah dapat terucap. Meski tidak untuk mengurai air mata, namun batinnya menangis keras. Bukan maksud hati tak ingin menunjukkan bela sungkawa atas kemalangan yang menimpa sahabatnya.  Bukan maksud tak ingin menghibur temannya itu. Hanya saja rasanya tak tepat untuk sekedar tersenyum atau berkata kalimat sedih.

‘Semuanya akan baik-baik saja.’

Sebuah omong kosong lainnya. Jujur saja, jika Sean mengatakan kalimat bullshit tersebut, ia munafik. Tak ada yang baik-baik saja, atau yang akan menjadi baik-baik saja di kemudian waktu. Semuanya akan sama saja pada akhirnya. Hancur, lebur lalu hilang.

‘Kau keras kepala!’

Sebuah penyesalan atas luka masa lalu. Pertengkaran tak berujung dari kedua belah pihak. Ego yang tinggi dan rasa tak mau tahu keduannya yang hanya menimbulkan luka. Dan kini luka lampau itu semakin dalam oleh luka baru.

‘Jangan menangis. Laki-laki tak boleh terlihat lemah.’

Mungkin kedua kalimat tersebut yang selalu mengiang di telinga Taehyung. Bukan hanya ayahnya saja, semua orang juga bekata demikian. Kata-kata sialan yang melarang keras kaum laki-laki untuk meluapkan emosinya hingga memendam seluruhnya hingga suatu saat tak mampu lagi untuk ditampung. Mungkin saat itu adalah hari ini.

‘Taehyung akan melindungi Sean.’

Sekelebat bayangan masa kanak-kanak mereka kembali menghiasi ekspetasi keduanya. Sebuah janji oleh si kecil Taehyung kepada teman sepermainannya, Sean. Sayang, ia tak mampu lagi menunaikannya hari ini. Dirinya sendiri terluka, dan ia membuat sahabatnya larut dalam kesedihan yang sama. Ia mengingkari janjinya.

‘Aku ada di sini bersamamu.’

Kalimat yang sedari tadi Sean usahakan dengan susah payah agar terucap hanya sampai di ujung lidah tanpa mampu terucap. Ia menelan mentah-mentah ucapannya itu. Toh, meski ia hadir untuk Taehyung, meski setiap hari di sisa hidupnya, ia tak mampu menggantikan orang yang Taehyung tangisi. Ia tak mampu menggantikan ibunnya yang meninggal dalam kecelakaan kemarin.

Karena tak ada satupun cara untuk membuatnya hadir kembali.

-fin.

So, here, i would to say sorry about my friend’s mom accident. I couldn’t say that everything gonna be allright, but let me stand beside you,  dear.

Maaf, aku pernah bikin series ini sejak beberapa bulan yang lalu. Dari awal cerita emang Taehyung yatim terus dateng Amy, adik angkatnya. Aku mau bikin flashback pakai pairing Tae x Sean terus aku kepikiran waktu aku rencana ga ikut outbond karena yeah~ buat yang baca tau alasan yang sama yang dipake Sean di series sebelumnya. Kalau flashback ibunya Tae itu kecelakaan itu cuman fiksi yang udah aku tulis sejak Desember kemaren.

Buat aku yang ga ikut outbond tanpa bilang alasanku sama temanku yang keras kepala banget maksa aku ikut itu kejadian nyata dua minggu yang lalu. Fiksinya juga kutulis seminggu yang lalu karna aku saking frustasinya gabisa bilang kalau aku lagi ada masalah.

Diluar dugaan, ibu temenku tadi kecelakaan beneran :”

Maaf. Maaf. Maaf banget >< aku gabisa bilang apapun, engga ucapan kalau semua bakal baik-baik aja, engga buat larangan kamu nangis. Aku beneran minta maaf.

Semoga kalau kamu baca, kamu maafin aku yang gabisa ngehibur kamu. Aku cuman gabisa ngomong langsung ke kamu. Aku ga sekuat itu. Maaf aku jadi temen yang ga baik buat kamu.

Maaf.

phi.