[Drabble-Mix] Little Things

1464965984663

Little Things

A drabble-mix for snqlxoals818’s birthday

presented by Rizuki and tsukiyamarisa

.

BTS’ Kim Seokjin and OC’s Lee Yein

AU!, dark, fantasy, fluff, romance, school-life | 5 drabble(s) | PG13

cr poster; snqlxoals818

.

.

Ini adalah hal-hal kecil di antara Yein dan Seokjin.

.

.

Suara salakan menyambutnya kala ia tiba di pondok tersebut.

Menaikkan alis, Yein memandang Taehyung dan Jungkook yang memasang rupa geli. Tatap mengikuti pemimpin mereka yang berada dalam wujud serigalanya, berlarian mengelilingi halaman sebelum mendekati Yein.

“Kenapa Seokjin—”

“Itu karena dia kelewat senang memikirkan kencan hari ini.” Taehyung menjawab. “Memang begitu kelakuannya.”

Sebagai tanggapan, Seokjin lekas mengeluarkan geram mengingatkan. Namun, alih-alih takut, keduanya malah terbahak.

“Jangan sampai digigit, ya.”

“Digigit…?”

“Itu cara serigala menandai jodoh mereka.”

Penjelasan Jungkook barusan sukses membuat Yein membelalak, curiga pada Seokjin yang sedang menggosok-gosokkan tubuh padanya dan—

“Kalau kamu tidak berubah jadi manusia, kencan kita batal!!”

.

.

.

Setelah memastikan jus stroberi di tangannya baik-baik saja, Seokjin mengukir senyum. Lantas, pemuda itu melangkah ke dalam kelas yang melompong—ah, masih menyisakan seorang gadis, rupanya. Kepalanya menyelusup di antara dua lengan, kentara sekali jika ia tertidur.

“Yein-a.”

Seokjin menepuk punggung gadis tersebut perlahan.

“Untukmu, agar kau tidak mengantuk lagi,” ucap Seokjin seraya menyerahkan jus stroberi yang dibawanya.

Kerutan di kening gadis bernama Lee Yein itu seketika tercipta. Ia bergeming alih-alih menerima jus Seokjin.

“Minumlah, aku tidak memasukkan racun, kok. Hanya dibawakan dengan penuh kasih sayang untukmu, Nona Lee.”

Seokjin kemudian terkekeh selagi mengedipkan sebelah matanya ke arah Yein.

.

.

.

“…jin, Kim Seokjin!”

Satu guncangan. Membuka kelopaknya, Seokjin menyadari bahwa tubuhnya tak lagi terikat di kursi. Pun dengan musuhnya yang terkapar, sementara Yein sudah berdiri di hadapannya.

“Cepat bangkit dan keluar.”

Suara gadis itu tegang, membuat Seokjin lekas menurut. Biarkan Yein menyeretnya, selagi maniknya mendapati tubuh-tubuh lain yang tergeletak.

“Bagaimana….”

“Agen Park dan Agen Jung membantuku.” Yein membalas cepat, dengan awas memindai keadaan sebelum menoleh ke arah Seokjin.

“Kamu—“

“Hei, kalian!!”

DOORR!

Tanpa basa-basi, Yein langsung menembakkan pistolnya. Melumpuhkan satu lagi musuh yang menghadang, sebelum kembali menarik Seokjin seraya mengomel:

“Lelaki macam apa yang diselamatkan oleh wanita, huh? Payah.”

.

.

.

“Kim Seokjin….”

Menggeram murka, Seokjin tak tahan lagi tatkala mendapati airmata sang gadis semakin deras mengalir. Pun dengan kucuran darah yang kini telah menetes dari sebuah luka di lengan Yein.

“Bertahanlah sebentar. Aku….”

Usaha meloloskan diri Seokjin dari jerat rantai berkarat itu membuahkan hasil. Tak peduli dengan tubuhnya yang penuh likuid kemerahan, ia segera berlari menghampiri gadisnya. Seokjin melemparkan sebuah pisau—yang entah didapatkan dari mana—ke arah laki-laki yang menahan Yein-nya sejak tadi. Terkekeh kecil saat memastikan lemparan pisaunya tepat mengenai lengan kiri si penjahat, lantas menarik Yein untuk berlari. Mendekap gadisnya, sebelum berucap—

“Aku senang kau masih bersamaku, Yein-a.”

.

.

.

“Yein-a.”

Hm?”

“Boleh pinjam tanganmu?”

Lee Yein melirik curiga, menatap Seokjin yang tengah bersandar di meja barista. Cafe milik lelaki itu sudah hampir tutup, hanya ada seorang pengunjung tersisa. Pun dengan para pegawai yang sibuk membereskan meja-meja, mengabaikan Seokjin dan Yein yang sedang mengobrol berdua.

“Mau apa?”

“Sudah pinjam saja.”

“Kalau kamu berusaha melakukan skinship—”

“Ulurkan saja,” pinta Seokjin. “Aku tidak akan macam-macam.”

Masih dengan ekspresi ragu, Yein pun mengulurkan tangannya. Menunggu, sampai akhirnya Seokjin meraih sesuatu dari dalam sakunya dan meletakkan benda itu di telapak sang gadis.

“Ini—”

“Kamu tahu kalau itu cincin.” Seokjin tersenyum lebar. “Jadi…”

.

.

.

“…menikahlah denganku?”

.

.

-end-

.

.

Happy Birthday, Kayen! Wish you all the best~ ❤ ❤ ❤

8 pemikiran pada “[Drabble-Mix] Little Things

  1. Baru baca ini, duh telat bgt ><

    "Hanya dibawakan dengan penuh kasih sayang untukmu, Nona Lee.”
    Oke fix, ini baper aku bacanya •_• Pengen juga dong, dibawain jus kalo lagi ngantuk di sekolah /plak

    Oh, pengunjung yg lagi satu itu aku kak, lagi mata2in Yein-Seokjin selagi menunggu waktu yg pas buat ambil cincinnya.. (ditendang kak yein pt999)

    Okelah, ini ff baper2an aja yeth isinya.. Duh senpainim kolab, aku yg cuma serbuk reremahan cuma bisa membaca dan ngerusuh aja :')
    Cool mix, bikin baper malem2 (y) Salam cool buat Three Stars 8)

    Suka

  2. Wahhh *terkagum*
    FFnya aku suka, kak… Habisnya COOL banget!! Apalagi waktu Yein langsung narik pelatuknya dan Seokjin yang melempar pisaunya. Itu langsung ngena feelnya, malahan aku membayangkan kalo aku diposisi Yein. /dihantam Yein/

    Suka

Leave a Review